Sebuah penggalian yang dilakukan ketika membangun jalan raya untuk Olimpiade Inggris 2012 ternyata menguak misteri sejarah.
Tim penggali sangat terkejut saat menemukan 45 tengkorak yang rusak.
“Menurut kami, tengkorak yang semua terpisah dari tubuhnya ini mungkin berasal dari Jaman Besi. Pertanyaannya, bagaimana mereka mati dan siapa yang membunuh mereka,” ujar Kepala Penggali dari Fakultas Arkeolog Oxford, David Score,Minggu (14/6).
Tim arkeolog masih belum mengetahui siapa pemilik tengkorak-tengkorak itu. Score mengatakan ada kemungkinan mereka tewas karena saling serang, dieksekusi oleh bangsa Romawi, atau bertempur melawan Romawi. Skenario paling masuk akal, mereka kalah dalam pertempuran melawan Romawi.
Sejarahnya, invasi utama Romawi pertama kali terjadi di Inggris pada 43 masehi. Legiun Kaisar Cladius membabat Inggris Barat saat mengejar suku Celtic. Jika diukur dari kedalamanya, tengkorak-tengkorak itu diperkirakan tidak dikuburkan usai pembantaian besar-besaran tersebut.
Lokasi itu juga tak hauh dari Kastil Maiden, benteng Eropa terbesar pada Jaman Besi dimana suku-suku setempat mempertahankan tanah mereka hingga titik darah penghabisan melawan penjajahan Romawi.
“Menurut kami, tengkorak yang semua terpisah dari tubuhnya ini mungkin berasal dari Jaman Besi. Pertanyaannya, bagaimana mereka mati dan siapa yang membunuh mereka,” ujar Kepala Penggali dari Fakultas Arkeolog Oxford, David Score,Minggu (14/6).
Tim arkeolog masih belum mengetahui siapa pemilik tengkorak-tengkorak itu. Score mengatakan ada kemungkinan mereka tewas karena saling serang, dieksekusi oleh bangsa Romawi, atau bertempur melawan Romawi. Skenario paling masuk akal, mereka kalah dalam pertempuran melawan Romawi.
Sejarahnya, invasi utama Romawi pertama kali terjadi di Inggris pada 43 masehi. Legiun Kaisar Cladius membabat Inggris Barat saat mengejar suku Celtic. Jika diukur dari kedalamanya, tengkorak-tengkorak itu diperkirakan tidak dikuburkan usai pembantaian besar-besaran tersebut.
Lokasi itu juga tak hauh dari Kastil Maiden, benteng Eropa terbesar pada Jaman Besi dimana suku-suku setempat mempertahankan tanah mereka hingga titik darah penghabisan melawan penjajahan Romawi.
“Kami akan mencari bukti-bukti pembantaian, seperti bekas tebasan pedang di tengkorak mereka. Serta cara kepala mereka itu dipenggal dari tubuh masing-masing,” pungkas Score. Ia mengatakan penemuan lubang seperti ini sangat aneh dan di luar kebiasaan Romawi.BERITA21.COM
No comments:
Post a Comment